Bosan liburan ke tempat yang itu-itu saja? Saatnya menjelajahi sisi lain Seoul yang belum banyak diketahui orang.
Dengan layanan Private Tour dari Ayogogo, kamu bisa memilih sendiri destinasi favoritmu, termasuk hidden gem di Seoul yang masih jarang dikunjungi wisatawan.
Wisata ke tempat-tempat tersembunyi ini dijamin seru, memberikan pengalaman yang berbeda, dan bikin liburanmu makin berkesan.
Penasaran destinasi rahasia apa saja yang bisa kamu temukan di Seoul, Korea Selatan? Yuk, simak ulasannya berikut ini.
1. Eunpyeong Hanok Village
Bukchon Hanok Village memang sudah populer, tapi seringkali dipadati wisatawan.
Kalau kamu mencari alternatif yang serupa namun lebih tenang dan minim keramaian, Eunpyeong Hanok Village bisa jadi pilihan yang tepat.
Desa ini terletak di kaki Gunung Bukhansan, hanya berjarak sekitar 11,3 km dari pusat kota Seoul.
Di sini, kamu akan menemukan deretan rumah tradisional Korea (hanok) yang berpadu harmonis dengan alam sekitarnya.
Baca Juga: Liburan ke Korea: Pilih Busan atau Seoul? Ini Perbandingannya!
Arsitektur hanok di desa ini dibangun menggunakan bahan-bahan alami tanpa dekorasi berlebihan, menciptakan suasana yang sejuk dan menenangkan.
Selain berjalan-jalan menyusuri gang-gang yang tenang, kamu juga bisa bersantai di kafe yang berada di dalam bangunan hanok, menikmati suasana khas Korea tempo dulu.
Tak jauh dari desa, ada Eunpyeong Dulle-gil Trail, jalur trekking di tengah hutan yang menawarkan pemandangan alam sekaligus cerita sejarah desa.
Kalau ingin eksplorasi lebih jauh, kamu bisa mampir ke Kuil Jingwansa dan Three Authors Gallery yang masih berada di kawasan sekitar.
2. Inwangsan Shelter in the Woods
Inwangsan Shelter in the Woods adalah hidden gem Seoul yang dijamin bikin pecinta buku jatuh hati. Perpustakaan kecil ini terletak di tengah hutan sunyi di kawasan Gunung Inwangsan.
Uniknya, bangunan ini dulunya merupakan pos penjagaan militer yang dibangun setelah insiden 21 Januari 1968.
Kini, tempat tersebut telah bertransformasi menjadi ruang baca yang damai dan penuh inspirasi.
Perpustakaannya menghadirkan suasana hangat dan terbuka, dengan interior kayu ramah lingkungan serta jendela panorama besar yang langsung menghadap ke hutan lebat di sekelilingnya.
Cocok banget buat kamu yang ingin membaca sambil menikmati ketenangan alam.
Untuk mencapai lokasi, kamu perlu berjalan kaki sejauh 780 meter menyusuri jalur hutan yang rindang dan asri.
Tapi jangan khawatir, setibanya di sana kamu akan disambut udara sejuk dan pemandangan kota Seoul dari kejauhan.
Pengunjung hanya diperbolehkan membawa air putih, tapi tenang, tersedia juga water refill station di dalam perpustakaan.
Tempat ini buka setiap hari Selasa sampai Minggu, dari pukul 10.00 hingga 17.00.
3. Oil Tank Culture Park
Mapo Oil Tank Culture Park adalah salah satu hidden gem Seoul yang unik dan sarat sejarah.
Terletak di kawasan Mapo, tempat ini dulunya merupakan area penyimpanan minyak yang kini disulap menjadi taman terbuka sekaligus kompleks budaya modern.
Proyek ini bertujuan untuk melestarikan situs bersejarah sekaligus menjadi simbol regenerasi kota yang berkelanjutan.
Di Mapo Oil Tank Culture Park, terdapat enam tangki minyak yang masing-masing dialihfungsikan dengan konsep unik.
Tank 1 kini menjadi Glass Pavilion, ruang serbaguna berdinding kaca yang menampilkan panorama Gunung Maebongsan. Tempat ini sering digunakan untuk pameran atau acara komunitas.
Tank 2 diubah menjadi Performance Hall yang digunakan untuk pertunjukan musik dan seni.
Tank 3 dipertahankan dalam bentuk aslinya sebagai ruang edukasi, memberikan gambaran nyata tentang fungsi lamanya sebagai tangki penyimpanan minyak.
Tank 4 berfungsi sebagai Culture Complex yang menampung berbagai kegiatan kreatif seperti workshop dan ruang pameran.
Tank 5, atau Story Hall, menyajikan narasi visual tentang transformasi kawasan ini dari fasilitas industri menjadi ruang publik terbuka.
Terakhir, Tank 6 dijadikan Community Center yang dilengkapi dengan kafe dan perpustakaan mini. Tempat ini nyaman untuk bersantai sambil menikmati suasana tenang, lengkap dengan boneka teddy bear di berbagai sudut.
Kalau kamu ingin menikmati udara segar, kamu bisa menyusuri Maebongsan Walking Path, jalur hijau yang mengelilingi kawasan ini dan menawarkan pemandangan kota yang tenang dan menyegarkan.
4. Daehak-ro/ Daehangno
Destinasi seru di Seoul yang mungkin jarang diketahui wisatawan adalah Daehak-ro, distrik teater dan seni pertunjukan yang terletak tidak jauh dari Seoul National University.
Area ini membentang dari Jongno-4 hingga Hyehwa Rotary. Di sepanjang jalan, kamu bisa menemukan lebih dari 100 teater kecil yang menyajikan pertunjukan teater, musikal, stand-up comedy, hingga pertunjukan indie, semuanya dengan harga tiket yang terjangkau.
Daehak-ro juga menjadi spot populer di kalangan anak muda Seoul karena suasananya yang artistik. Di sini, kamu akan menjumpai mural seni jalanan, toko buku independen, serta kafe tematik yang estetik dan nyaman untuk nongkrong.
Menjelang malam, kawasan ini tetap hidup. Lampu-lampu teater mulai menyala, pertunjukan jalanan tampil di berbagai sudut, dan aroma makanan dari warung kaki lima membuat suasananya semakin semarak.
Hidden gem Seoul ini wajib kamu kunjungi kalau ingin merasakan sisi lain kota yang penuh warna dan budaya lokal yang autentik.
5. Yongyangbongjeojeong Park
Panorama Sungai Han bisa kamu nikmati dengan bebas dari Yongyangbongjeojeong, salah satu destinasi tersembunyi di Seoul yang tenang dan sarat sejarah.
Tempat ini berupa taman indah dengan nuansa damai yang cocok untuk bersantai sejenak dari hiruk-pikuk kota.
Meski menawarkan salah satu spot terbaik untuk menikmati pemandangan kota Seoul, tempat ini masih jarang diketahui oleh banyak orang.
Daya tarik utamanya adalah Paviliun Yongyangbongjeojeong, yang dinamai langsung oleh Raja Jeongjo dari Dinasti Joseon.
Baca Juga: Itaewon vs. Gangnam: Mana yang Lebih Seru untuk Dijelajahi?
Bangunan bergaya hanok ini dulunya menjadi tempat peristirahatan sang raja saat melakukan perjalanan, dan kini ditetapkan sebagai Warisan Budaya Berwujud Kota Seoul No. 6.
Saat ke sini, kamu bisa menyusuri jalan setapak yang mengarah ke dua observatorium. Dari atas, terbentang pemandangan indah dari 63 Square, Jembatan Hangangdaegyo, Pulau Nodeul, hingga Namsan Tower dan Gunung Bukhansan.
6. Seoul Folk Flea Market
Setelah puas mengeksplorasi Cheonggyecheon Stream, kamu bisa sekalian mampir ke Seoul Folk Flea Market, pasar loak terbesar di Seoul yang terletak di dekatnya.
Di sini, kamu akan menemukan berbagai barang khas Korea Selatan yang mencerminkan gaya hidup masyarakat tempo dulu.
Mulai dari barang antik, kerajinan tradisional, hingga koleksi unik yang sulit ditemukan di tempat lain.
Pasar ini terdiri dari dua lantai. Lantai pertama dipenuhi kios yang menjual barang-barang antik, pakaian, hingga kebutuhan harian.
Sementara di lantai dua, terdapat area kuliner dengan deretan restoran dan tempat makan yang selalu ramai oleh warga lokal maupun wisatawan.
Yang membuat suasana pasar semakin hidup adalah pertunjukan Pungmulpae, musik perkusi tradisional Korea yang rutin digelar dan bisa kamu nikmati sambil berkeliling.
Penutup
Ternyata, ada banyak hidden gem di Seoul, Korea Selatan, yang seru dan menawarkan pengalaman berbeda dari wisata mainstream.
Menjelajahi destinasi tersembunyi seperti ini adalah pilihan tepat kalau kamu ingin liburan dengan nuansa yang lebih unik dan autentik.
Agar perjalananmu semakin nyaman dan bebas ribet, kamu bisa eksplor semua hidden gem Seoul bareng Ayogogo lewat Private Tour.
Mulai dari bikin itinerary sendiri, memilih transportasi, sampai akomodasi, semuanya bisa dibantu.
Jadi, kapan kamu mau mulai petualangan ke tempat-tempat seru ini? Ayogogo siap kapan pun kamu butuh.
