Tahukah kamu kalau ada kota yang terletak di dua benua sekaligus? Yap, Istanbul!
Meski bukan ibu kota Turki, kota ini punya daya tarik luar biasa dengan perpaduan budaya unik, jejak sejarah yang luar biasa, dan arsitektur menawan.
Dari bangunan bersejarah hingga spot foto Instagramable, Istanbul siap bikin liburanmu makin berkesan.
Yuk, cek daftar tempat wisata terbaik di Turki Istanbul yang wajib kamu kunjungi!
Destinasi Wisata Ikonik dan Terbaik di Turki Istanbul
1. Hagia Sophia (Ayasofya)
Hagia Sophia, yang berarti “Kebijaksanaan Suci,” adalah salah satu bangunan paling terkenal di dunia dan menjadi ikon Istanbul yang tidak boleh kamu lewatkan.
Dibangun pada abad ke-6 sebagai gereja, bangunan ini kemudian diubah menjadi masjid, lalu museum, dan kini kembali difungsikan sebagai masjid.
Warisan budaya UNESCO ini mencerminkan perpaduan dua agama besar, Islam dan Kristen, yang terlihat jelas dari ornamen dan mozaik di dalamnya.
Keindahan Masjid Hagia Sophia terletak pada arsitekturnya yang megah, terutama kubah besar berdiameter 31 meter yang menjulang tinggi. Bagian interiornya dihiasi mozaik indah serta pilar marmer yang menambah kesan mewah.
Begitu masuk, kamu langsung dibuat takjub dengan kemegahan khas Bizantium yang masih bertahan hingga kini.
2. Masjid Biru (Blue Mosque)
Berdekatan dengan Hagia Sophia, Blue Mosque dikenal dengan kubah dan menara-menara birunya yang megah.
Dibangun oleh Sultan Ahmed I pada abad ke-17, masjid ini masih aktif digunakan untuk ibadah, jadi kalau kamu berkunjung, pastikan mengenakan pakaian sopan, ya!
Keindahan masjid Turki Istanbul ini ada pada interiornya yang dihiasi lebih dari 20.000 ubin keramik biru khas Iznik, memberikan efek cahaya yang indah saat terkena sinar matahari.
Langit-langitnya dipenuhi ornamen bercorak flora yang elegan, ditambah lampu-lampu kristal yang menambah suasana magis.
Desainnya yang merupakan perpaduan arsitektur Timur Tengah dan Romawi membuatnya semakin unik dan menarik.
3. Topkapi Palace
Topkapi Palace adalah bekas kediaman sultan Ottoman yang kini berfungsi sebagai museum bersejarah.
Sebagai pusat pemerintahan Kesultanan Ottoman selama berabad-abad, istana ini menyimpan berbagai koleksi artefak berharga, seperti pedang Nabi Muhammad, jubah para khalifah, serta harta kerajaan lainnya.
Selain artefaknya yang mengesankan, arsitektur khas Ottoman di istana ini juga layak dikagumi. Halaman-halaman luasnya dihiasi taman hijau yang asri, sementara dari dalam istana, kamu bisa menikmati pemandangan spektakuler Selat Bosphorus dan Laut Marmara..
4. Basilica Cistern
Basilica Cistern adalah peninggalan Romawi Kuno di Istanbul yang dibangun pada abad ke-6 oleh Kaisar Justinianus I sebagai sistem penyimpanan air bawah tanah bagi kota Konstantinopel (sekarang Istanbul) dan istana kekaisaran.
Ditopang oleh 336 pilar marmer, tempat ini memiliki suasana megah dan misterius dengan pencahayaan temaram serta suara tetesan air.
Daya tarik utamanya adalah dua Kepala Medusa yang diletakkan terbalik dan miring di dasar pilar, menambah kesan mistis.
Selain sebagai situs bersejarah, Basilica Cistern juga menjadi latar dalam berbagai film dan novel. Destinasi ini wajib dikunjungi, terutama bagi pencinta sejarah dan petualangan.
5. Grand Bazaar
Grand Bazaar adalah salah satu pasar tertua dan terbesar di dunia, yang telah berdiri sejak abad ke-15.
Dengan lebih dari 4.000 toko yang tersebar di 61 jalan tertutup, pasar ini bukan sekadar tempat belanja tetapi juga jendela budaya yang menawarkan pengalaman unik.
Begitu melangkah masuk, kamu akan disambut oleh suasana ramai, aroma rempah yang khas, dan lorong-lorong penuh barang antik serta kerajinan tangan.
Baca Juga: 45 Istilah Penting dalam Dunia Travel yang Harus Dipahami Traveler
Setiap sudutnya menyimpan pesona tersendiri, menjadikannya destinasi wajib bagi siapa pun yang ingin merasakan kehidupan pasar tradisional Turki.
Jika berbelanja di sini, jangan lupa satu hal. Tawar-menawar adalah tradisi, jadi negosiasi itu wajib kalau mau dapat harga terbaik!
6. Galata Tower
Galata Tower merupakan salah satu landmark bersejarah di Istanbul yang dibangun pada tahun 1348.
Awalnya didirikan oleh Kekaisaran Genoa sebagai menara pengawas, kini bangunan ini menjadi destinasi favorit wisatawan untuk menikmati panorama kota dari ketinggian.
Dari puncak menara setinggi 67 meter ini, kamu bisa melihat keindahan Istanbul secara 360 derajat, mulai dari Selat Bosphorus, deretan masjid berarsitektur megah, hingga kawasan kota tua yang penuh sejarah.
Waktu terbaik untuk berkunjung adalah saat matahari terbenam, ketika langit berubah warna dan lampu-lampu kota mulai menyala, menciptakan suasana yang magis dan cantik.
Di dalam menara, terdapat restoran dan kafe yang menyajikan hidangan khas Turki, cocok buat kamu yang ingin menikmati makanan sambil memandangi pemandangan kota.
7. Istiklal Caddesi & Taksim Square
Istiklal Caddesi adalah salah satu jalan paling terkenal di Istanbul, membentang sepanjang 1,4 km dari Taksim Square hingga ke Galata.
Jalan ini menjadi pusat kehidupan kota dengan deretan toko-toko, butik fashion, kafe, restoran, bioskop, serta galeri seni. Di sepanjang jalan, kamu juga bisa melihat bangunan bersejarah bergaya Eropa yang menjadi saksi perkembangan Istanbul dari masa ke masa.
Salah satu ikon khas di sini adalah tram merah vintage, yang masih beroperasi dan menjadi favorit wisatawan untuk berkeliling dengan nuansa klasik.
Kalau kamu suka kulineran, jangan lupa mampir ke salah satu restoran atau kedai makanan lokal untuk mencicipi kebab, baklava, atau dondurma (es krim Turki) yang terkenal dengan atraksi penjualnya.
Di malam hari, kawasan ini semakin hidup dengan pertunjukan musik jalanan dan suasana yang penuh energi.
8. Anadolu Kavagi
Anadolu Kavagı adalah desa nelayan kecil yang terletak di ujung utara Selat Bosphorus, dekat Laut Hitam.
Tempat ini terkenal dengan suasananya yang tenang, jauh dari hiruk-pikuk kota Istanbul. Salah satu daya tarik utamanya adalah Yoros Castle, benteng Bizantium kuno yang menawarkan pemandangan spektakuler ke arah laut.
Di sepanjang dermaga, kamu bisa menemukan banyak restoran seafood yang menyajikan ikan segar khas Turki. Jika ingin menikmati Istanbul dari sisi yang lebih santai, Anadolu Kavagı bisa jadi pilihan yang tepat.
9. RAMS Park
RAMS Park, sebelumnya dikenal sebagai Nef Stadyumu, adalah stadion sepak bola modern yang menjadi markas klub raksasa Turki, Galatasaray SK.
Dengan kapasitas lebih dari 50.000 penonton, stadion ini menjadi salah satu tempat terbaik untuk merasakan atmosfer sepak bola Turki yang penuh semangat.
Selain pertandingan, RAMS Park juga sering digunakan untuk konser dan acara besar lainnya. Kalau kamu penggemar sepak bola, menyaksikan pertandingan di sini akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
10. Istanbul Cable Car
Untuk menikmati pemandangan Turki Istanbul dari udara, naik Istanbul Cable Car bisa jadi pilihan menarik.
Salah satu rute paling populer adalah kabel gantung Pierre Loti, yang menghubungkan kawasan Eyup dengan Pierre Loti Hill, tempat kamu bisa menikmati panorama indah kota sambil menyeruput teh khas Turki.
Perjalanan singkat dengan gondola ini memberikan perspektif unik tentang lanskap Istanbul, termasuk pemandangan area Golden Horn dan deretan bangunan bersejarahnya.
11. Ihlamur Pavilion
Ihlamur Pavilion adalah salah satu paviliun kerajaan Ottoman yang lebih kecil, tetapi memiliki arsitektur indah dan suasana yang tenang.
Terletak di antara distrik Besiktas dan Nisantası, paviliun ini dulunya digunakan sebagai tempat peristirahatan sultan dan sering menjadi lokasi untuk menjamu tamu-tamu penting.
Kompleks ini memiliki dua bangunan utama, yaitu Kiosk Merasim, yang digunakan untuk upacara resmi, dan Kiosk Maiyet, yang diperuntukkan bagi harem serta rombongan sultan.
Bangunannya mengusung gaya Barok Ottoman, dikelilingi taman hijau yang dipenuhi pohon-pohon linden (ihlamur) yang harum.
Setelah berdirinya Republik Turki pada tahun 1923, Ihlamur Pavilion menjadi milik negara dan dibuka untuk umum sebagai museum pada tahun 1985.
Tempat ini cocok bagi kamu yang ingin menikmati suasana klasik Istanbul tanpa keramaian wisatawan.
12. Camlıca Hill
Camlıca Hill adalah titik tertinggi di Turki Istanbul dan menjadi salah satu tempat terbaik untuk menikmati pemandangan kota dari ketinggian.
Bukit ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu Buyuk Camlıca (Bukit Camlıca Besar) dan Kucuk Camlıca (Bukit Camlıca Kecil), yang keduanya menawarkan panorama luar biasa ke arah Bosphorus, Laut Marmara, dan pusat kota Istanbul.
Di sini, kamu bisa bersantai di taman-taman luas, mengunjungi Masjid Camlıca yang megah, atau menikmati teh Turki di salah satu kafenya.
13. Cruise Bosphorus
Cruise Bosphorus adalah pengalaman wisata yang menawarkan perjalanan menyusuri Selat Bosphorus, jalur air yang membelah Istanbul menjadi dua benua, Asia dan Eropa.
Dari atas kapal, kamu bisa menikmati pemandangan ikonik seperti Hagia Sophia, Topkapi Palace, Dolmabahce Palace, dan Jembatan Bosphorus.
Baca Juga: Panduan Lengkap Wisata ke Batu Caves Kuala Lumpur
Ada berbagai pilihan tur, mulai dari perjalanan singkat di siang hari hingga dinner cruise yang lebih mewah dengan hidangan khas Turki dan hiburan seperti tarian tradisional.
Waktu paling ideal untuk berlayar adalah saat senja, ketika langit Istanbul dipenuhi gradasi warna senja dan gemerlap lampu kota mulai menyala, menambah kesan romantis dan menawan.
Tips Berwisata di Turki Istanbul
1. Kapan Waktu Terbaik ke Istanbul?
- Menurut Weather Atlas, musim semi (April-Mei) dan gugur (September-Oktober) adalah waktu terbaik untuk berkunjung dengan cuaca yang cenderung sejuk dan nyaman.
- Hindari musim panas (Juni-Agustus) jika tidak ingin menghadapi keramaian dan suhu tinggi.
2. Persiapan Sebelum Berangkat
- Kenakan pakaian sopan, terutama saat mengunjungi masjid.
- Pelajari frasa dasar seperti “Tesekkur ederim” (Terima kasih) untuk memudahkan komunikasi.
- Tukarkan uang ke Lira Turki (TRY) agar lebih mudah bertransaksi.
3. Akomodasi & Transportasi
- Menginap di Sultanahmet atau Taksim untuk akses mudah ke tempat wisata.
- Gunakan Istanbulkart untuk naik tram, metro, bus, dan ferry dengan tarif lebih hemat.
- Tram vintage di Istiklal Caddesi bisa jadi pilihan transportasi dengan nuansa klasik.
- Hindari taksi tanpa argo untuk menghindari tarif mahal.
4. Tips Belanja di Pasar Tradisional
- Tawar-menawar adalah wajib! Jangan langsung menerima harga pertama saat berbelanja di Grand Bazaar atau pasar lokal lainnya.
- Bawa uang tunai karena beberapa toko kecil tidak menerima kartu kredit.
- Belanja souvenir di toko lokal untuk harga lebih terjangkau dibanding di pusat wisata.
5. Etika & Kebiasaan Lokal
- Kenakan pakaian sopan dan lepas sepatu sebelum masuk masjid.
- Minta izin sebelum memotret orang .
- Sapaan sederhana seperti “Merhaba” (Halo) bisa mencairkan suasana.
6. Keamanan & Kenyamanan Saat Berwisata
- Waspada copet di tempat ramai seperti pasar dan transportasi umum.
- Bawa perlengkapan medis seperti obat-obatan pribadi dan hand sanitizer.
- Catat nomor darurat dan beri tahu keluarga atau teman tentang rencana perjalanan.
- Simpan dokumen penting dalam bentuk digital dan fotokopi cadangan.
Kesimpulan
Turki Istanbul adalah destinasi yang memadukan sejarah, budaya, dan keindahan arsitektur dalam satu kota. Dengan jejak peradaban yang kaya, mulai dari Romawi, Bizantium, hingga Ottoman, Istanbul menawarkan pengalaman wisata yang unik dan mengesankan.
Dari megahnya Hagia Sophia hingga pesona Cruise Bosphorus, Turki menawarkan destinasi wajib bagi pencinta sejarah, seni, dan petualangan. Setiap sudutnya menyimpan cerita menarik untuk dijelajahi.
Siap menjelajah keindahan Turki? Waktunya wujudkan impianmu dengan Paket Tour Turki dari Ayogogo!
