Kalau liburan ke Taiwan, jangan lewatkan mampir ke Kaohsiung. Kota pelabuhan ini telah bertransformasi menjadi kota modern yang penuh seni, budaya, dan ruang hijau.
Untuk menjelajahinya dengan lebih nyaman, kamu bisa berangkat bersama Ayogogo lewat Private Tour.ย
Nah, kalau soal visa turis Taiwan, tidak perlu bingung. Ayogogo juga menyediakan layanan pengurusan visa yang cepat dan terpercaya.
Kamu cukup siapkan dokumen dasar, dan tim Ayogogo akan membantu prosesnya sampai selesai. Jadi kamu bisa fokus menyiapkan perjalanan impianmu tanpa repot.
Lalu, seperti apa pesona kota indah di Taiwan selatan ini? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!
Sekilas Tentang Kaohsiung Taiwan

Kaohsiung terletak di teluk bagian selatan Taiwan, membentang dari perairan hangat Selat Taiwan hingga lereng barat daya Gunung Yushan yang sejuk.
Kota ini dikenal sebagai pelabuhan terbesar di Taiwan sekaligus salah satu pusat ekonomi penting di wilayah selatan.
Kamu bisa mencapainya dari Taipei dengan kereta cepat (HSR) hanya dalam waktu sekitar 1,5 jam.
Baca Juga: Mau ke Taiwan? Panduan Lengkap Taiwan Arrival Card untuk Pemula
Dulu, Kaohsiung hanyalah kampung nelayan kecil di Pulau Qijin sebelum berkembang menjadi kota metropolitan yang gemerlap, lengkap dengan kawasan industri dan pelabuhan internasional.
Beberapa dekade terakhir, Kaohsiung bertransformasi menjadi kota modern yang menonjolkan seni, budaya, dan keberlanjutan lingkungan.
Dengan iklim yang hangat sepanjang tahun, kota ini cocok dikunjungi kapan saja. Kamu bisa menikmati suasana kota yang bersih, transportasi publik yang nyaman, serta banyak ruang terbuka hijau yang membuat udara Kaohsiung terasa segar dan menenangkan.
Daya Tarik Wisata Kaohsiung Taiwan
1. Love River (Ai He)

Love River membelah kota Kaohsiung menjadi dua bagian, dengan hulu yang terletak di Bagualiao, Distrik Renwu, dan bermuara langsung ke laut. Sungai ini menjadi ikon utama kota dan dikenal sebagai salah satu tempat paling romantis di Kaohsiung.
Sepanjang alirannya, terdapat sejumlah jembatan penghubung yang indah dan penuh cahaya di malam hari, seperti Jembatan Cisian, Jhongjheng, Jianguo, dan Great Harbour Bridge.
Pemandangan lampu-lampu berwarna yang memantul di permukaan air menciptakan suasana yang menenangkan, cocok untuk jalan santai atau sekadar menikmati sore di tepi sungai.
Di siang hari, kamu bisa berjalan di jalur pedestrian yang rindang atau mampir ke kafe-kafe yang berjajar di tepi sungai.
Saat malam tiba, suasana semakin hidup karena banyak wisatawan memilih naik perahu malam untuk melihat indahnya panorama kota dari atas air sambil menikmati semilir angin.
Salah satu daya tarik di tepi timur sungai adalah Patung Soaring Dragon Fish yang menjulang setinggi 25 meter dan memiliki berat sekitar 30 ton. Patung ini seluruhnya terbuat dari baja tahan karat dan tampak berkilau diterpa cahaya.
Saat perayaan atau acara khusus, lampu warna-warni menghiasi tubuh naga, bahkan patung ini bisa mengeluarkan efek asap yang membuatnya tampak hidup dan megah.
2. Pier-2 Art Center

Kalau kamu suka seni dan suasana kreatif, Pier-2 Art Center adalah tempat wisata di Kaohsiung Taiwan yang wajib kamu kunjungi. Letaknya berada di Basin No. 3 Kaohsiung Port, tidak jauh dari pusat kota.
Kawasan ini dulunya merupakan kompleks gudang tua di area pelabuhan yang terbengkalai.
Kini, tempat tersebut disulap menjadi pusat seni kontemporer yang penuh warna dan menjadi salah satu destinasi paling populer di kota ini.
Di sepanjang area Pier-2, kamu akan menemukan berbagai instalasi seni raksasa, mural berwarna, serta patung-patung unik yang menghiasi jalan.
Banyak seniman lokal maupun internasional memamerkan karya mereka di sini, mulai dari pameran foto hingga karya interaktif yang bisa disentuh atau dinaiki pengunjung.
Selain sebagai ruang seni, Pier-2 juga menjadi tempat nongkrong favorit bagi anak muda Kaohsiung. Ada banyak kafe estetik, toko souvenir, dan ruang komunitas yang sering menggelar acara musik atau bazar kreatif.
Suasananya terasa hidup namun tetap santai, sangat cocok untuk berjalan sore sambil berfoto di setiap sudut yang Instagramable.
Pier-2 Art Center bisa dicapai dengan mudah menggunakan MRT. Kamu hanya perlu turun di Yanchengpu Station (Jalur Oranye) dan berjalan kaki sekitar lima menit.
Kawasan ini juga berdekatan dengan Love River, jadi kamu bisa menjelajahi dua destinasi populer Kaohsiung dalam satu hari.
3. Fo Guang Shan Buddha Museum

Fo Guang Shan Buddha Museum merupakan salah satu kompleks keagamaan terbesar di Taiwan. Tempat ini menjadi pusat spiritual sekaligus destinasi wisata populer bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Kompleks seluas lebih dari 100 hektar ini memiliki arsitektur megah dan suasana yang menenangkan.
Di dalamnya terdapat empat aula utama, ribuan patung suci, serta berbagai bangunan besar dan kecil yang tersebar di area pegunungan.ย
Daya tarik utamanya adalah patung Buddha raksasa setinggi 108 meter yang berdiri di ujung jalan utama, menghadap deretan delapan pagoda yang berjajar rapi di kedua sisinya.
Pemandangan ini menciptakan kesan damai dan agung, terutama saat matahari terbenam.
Selain menjadi tempat ibadah, Fo Guang Shan juga berfungsi sebagai museum dan pusat kebudayaan. Kamu bisa mempelajari sejarah dan ajaran Buddha melalui pameran interaktif, galeri seni, serta koleksi artefak bersejarah.
Banyak area yang terbuka untuk umum, sehingga pengunjung dapat berjalan santai sambil menikmati taman dan kolam teratai di sekitar kompleks.
Untuk menuju ke sana, kamu bisa naik bus dari Stasiun Zuoying atau menyewa kendaraan pribadi bersama Ayogogo agar lebih fleksibel menjelajahi kawasan sekitarnya.
4. Liuhe dan Ruifeng Night Market

Liuhe dan Ruifeng Night Market merupakan dua pasar malam paling populer di Kaohsiung yang menawarkan pengalaman kuliner dan hiburan khas Taiwan.
Keduanya menjadi tempat favorit wisatawan untuk mencicipi makanan lokal sambil menikmati suasana malam kota yang ramai dan penuh warna.
Liuhe Night Market, yang terletak di Distrik Xinxing, dikenal sebagai surga kuliner malam. Di sepanjang jalan, kamu bisa menemukan deretan stan makanan yang menjual berbagai hidangan khas Taiwan, seperti seafood segar, oyster omelette, bubble tea, hingga stinky tofu.
Suasananya semakin hidup saat malam tiba, dengan lampu warna-warni dan aroma masakan yang menggoda dari setiap sudut.
Sementara itu, Ruifeng Night Market di Distrik Zuoying menawarkan suasana yang lebih modern dan tertata.ย
Pasar ini terkenal di kalangan anak muda karena menyediakan makanan lezat serta berbagai permainan seru, aksesori, dan produk fashion trendi.
5. 85 Sky Tower

85 Sky Tower adalah gedung pencakar langit setinggi 378 meter yang menjadi simbol kemajuan kota Kaohsiung.
Bangunan megah berbentuk huruf โKโ terbalik ini merupakan gedung tertinggi di Taiwan bagian selatan dan menawarkan pemandangan spektakuler dari ketinggian.
Dari observatory deck di lantai 74, kamu bisa menikmati panorama 360 derajat yang mencakup Kaohsiung Port, Selat Taiwan, hingga deretan gedung kota yang gemerlap di malam hari.
Baca Juga: 6 Pasar Malam Taipei: Surga Jajanan Khas dan Suasana Autentik Kota
Saat senja, pemandangannya semakin memukau dengan langit oranye keemasan yang memantul di permukaan laut.
Selain area observasi, tempat wisata di Kaohsiung ini juga memiliki hotel, restoran, dan pusat perbelanjaan.
Lokasinya sangat strategis, berada di Distrik Lingya, dan mudah dijangkau dengan MRT. Kamu bisa turun di Sanduo Shopping District Station, lalu berjalan kaki sekitar 10 menit menuju gedung ini.
Gaya Hidup dan Budaya Lokal

Kaohsiung adalah kota yang modern, tapi masih sangat lekat dengan nilai-nilai tradisional dan kehangatan warganya. Masyarakat di sini dikenal ramah, sopan, dan memiliki rasa kebersamaan yang tinggi.
Gaya hidup mereka cenderung santai dibandingkan warga Taipei yang serba cepat, mencerminkan atmosfer khas kota pesisir yang tenang namun tetap produktif.
Kehidupan sosial warga Kaohsiung banyak berpusat di ruang terbuka. Di taman-taman kota, kamu bisa melihat lansia berolahraga pagi, anak-anak bermain bebas, hingga muda-mudi yang berkumpul untuk berlatih menari, melukis, atau sekadar menikmati matahari sore.
Jalur sepeda yang membentang di sepanjang tepi laut juga menjadi tempat favorit untuk bersantai sambil menikmati udara hangat khas selatan Taiwan.
Budaya lokal Kaohsiung juga sangat terasa lewat berbagai festival dan tradisi yang rutin digelar setiap tahun.
Salah satu yang paling terkenal adalah Dragon Boat Festival, di mana masyarakat berkompetisi mendayung perahu naga di Love River sambil merayakan nilai sportivitas dan kebersamaan.
Ada juga Kaohsiung Lantern Festival yang menampilkan ribuan lentera warna-warni di tepi sungai, menciptakan suasana romantis dan hangat di malam hari.
Selain itu, masyarakat masih melestarikan banyak ritual tradisional Tionghoa, seperti perayaan Imlek, Festival Hantu, dan upacara penghormatan leluhur di kuil-kuil tua.
Di masa-masa ini, aroma dupa memenuhi udara dan jalanan kota berubah menjadi panggung budaya penuh warna, diiringi tarian singa dan tabuhan genderang.
Kaohsiung juga punya sisi modern yang kuat dalam budaya urban-nya. Festival musik seperti Megaport Festival menarik ribuan anak muda dari berbagai daerah.
Seni jalanan, mural besar di dinding gedung, dan pameran kreatif di Pier-2 Art Center menunjukkan bagaimana kota ini berhasil memadukan warisan lama dengan semangat baru.
Penutup
Menjelajahi Kaohsiung, kamu akan menikmati pemandangan, budaya, dan suasana kota modern yang hidup dan penuh warna.
Dari sungai yang romantis hingga gedung pencakar langit yang megah, setiap sudutnya punya cerita yang menakjubkan.
Kalau kamu sudah tidak sabar ingin melihat langsung keindahan Kaohsiung, yuk wujudkan perjalananmu bersama Ayogogo lewat Private Tour.ย
Urusan visa turis Taiwan juga bisa sekalian diurus, jadi kamu tinggal berangkat dengan tenang dan nyaman.
Jadi, kapan mau jalan-jalan ke sana? Ayogogo siap bantu urus semuanya.