Pisa, Italia adalah salah satu kota populer di Eropa. Menara Pisa yang terkenal di seluruh dunia jadi ikon utamanya.
Tapi, tahukah kamu kalau kota ini punya banyak destinasi menarik lainnya? Mulai dari bangunan bersejarah, suasana kota yang tenang, sampai kuliner khas yang menggoda selera.
Sebelum berangkat liburan ke sana, pastikan kamu sudah mengurus visa Schengen Italia bersama Ayogogo. Prosesnya praktis, transparan, dan terjamin aman.
Yuk, cari tahu dulu tempat seru apa saja yang bisa kamu jelajahi di Pisa!
1. Menara Pisa
Kalau mendengar nama Pisa Italia, pasti yang langsung terbayang di pikiranmu adalah Menara Pisa, kan? Menara yang jadi ikon kota ini dikenal di seluruh dunia karena kemiringannya yang unik.
Dikenal juga sebagai Leaning Tower of Pisa, bangunan setinggi sekitar 56 meter ini sebenarnya adalah menara lonceng dari Katedral Pisa yang berdiri tepat di sebelahnya, di area Piazza dei Miracoli.
Pembangunannya dimulai pada tahun 1173 dan dirancang dengan enam deret loggia yang mengikuti pola fasad katedral.
Tapi karena tanah di bawahnya lembek, menara ini mulai miring bahkan sebelum selesai dibangun. Proses pembangunannya pun baru rampung pada pertengahan abad ke-14.
Baca Juga: Private Tour ke Italia, Dijamin Nyaman dan Eksklusif
Alih-alih menjadi masalah, kemiringan itu justru membuat Menara Pisa jadi salah satu keajaiban arsitektur dunia dan magnet bagi jutaan wisatawan setiap tahunnya.
Kamu bisa naik ke dalam menara melalui 294 anak tangga spiral untuk menikmati pemandangan kota Pisa dan alun-alun di sekitarnya dari puncak.
Kalau berencana berkunjung, sebaiknya pesan tiket lebih awal, karena antreannya bisa cukup panjang terutama di musim liburan.
2. Katedral Pisa (Duomo di Pisa)
Destinasi wisata di Pisa ini menjadi salah satu daya tarik utama bagi pencinta sejarah dan wisata religi. Namanya Katedral Pisa atau Duomo di Pisa, yang berlokasi persis di depan Menara Pisa.
Pembangunannya dimulai pada tahun 1063 oleh arsitek Buscheto dan baru selesai sekitar tahun 1092.
Bangunan ini dianggap sebagai contoh terbaik arsitektur Romawi khas Italia, dengan fasad marmer putih yang tampak berkilau saat terkena sinar matahari.
Begitu masuk ke dalam, kamu akan disambut oleh tiga lorong besar yang dipenuhi mozaik dan lukisan dinding bergaya Bizantium.
Ada juga patung-patung klasik serta langit-langit berhias emas yang menambah kesan megah dan sakral di setiap sudutnya.
Salah satu artefak paling berharga di sini adalah mimbar yang dibuat pada tahun 1311 oleh Giovanni Pisano, pematung bergaya Gotik yang karyanya diakui di seluruh Italia. Detail ukirannya sangat halus dan masih terjaga dengan baik hingga kini.
3. Baptistery of St. John (Battistero di San Giovanni)
Masih di area Piazza dei Miracoli, kamu akan menemukan Baptistery of St. John atau Battistero di San Giovanni, bangunan berbentuk bundar yang berdiri megah di sebelah Katedral Pisa.
Tempat ini dulunya digunakan untuk upacara pembaptisan dan menjadi simbol penting kehidupan spiritual masyarakat Pisa.
Baptistery ini mulai dibangun pada tahun 1152 dan merupakan bangunan baptis terbesar di Italia.
Arsitekturnya memadukan gaya Romawi dan Gotik, dengan detail pahatan batu yang indah di bagian luar serta kubah besar yang tampak menawan dari kejauhan.
Begitu melangkah masuk, kamu akan langsung merasakan suasana yang tenang dan sakral. Interiornya sederhana tapi menakjubkan, terutama karena akustiknya yang luar biasa.
Suara di dalam gedung ini bisa bergema lembut dan jernih, hingga sering digunakan untuk pertunjukan vokal kecil oleh para penjaga.
Selain itu, kamu juga bisa melihat mimbar karya Nicola Pisano, ayah dari Giovanni Pisano, yang memiliki detail ukiran khas gaya Gotik awal.
Dari bagian atas baptistery, kamu bisa menikmati pemandangan Menara Pisa dan Katedral Pisa yang terlihat semakin indah dari sudut ini.
4. Composanto Monumentale
Camposanto Monumentale adalah kompleks pemakaman suci di Pisa, Italia, yang dibangun pada abad ke-13.
Tempat ini dirancang oleh Giovanni di Simone dan dipercaya berdiri di atas tanah suci yang dibawa langsung oleh Uskup Agung Ubaldo Lanfranchi dari Bukit Golgota di Yerusalem. Karena itulah tempat ini disebut Camposanto, yang berarti “tanah suci”.
Pada masa kejayaannya, Camposanto menjadi simbol kekayaan dan kekuasaan Republik Maritim Pisa.
Keluarga bangsawan berlomba-lomba mendapatkan makam di sini, memesan tempat peristirahatan yang megah dan sarkofagus Romawi kuno sebagai lambang status sosial mereka.
Bangunannya berbentuk kloster bergaya Gotik yang melambangkan pertemuan antara bumi dan surga. Dari luar, Camposanto tampak menawan dengan dinding marmer putih dan deretan lengkungan yang elegan.
Begitu masuk ke dalam, suasananya berubah menjadi tenang dan penuh makna. Di sini kamu bisa melihat lukisan dinding (fresco) yang menggambarkan kehidupan, kematian, dan kebangkitan, karya seniman terkenal seperti Benozzo Gozzoli dan Francesco Traini.
Sebagian fresco memang sempat rusak akibat Perang Dunia II, tetapi banyak di antaranya telah dipugar dan kini bisa kembali dinikmati oleh wisatawan.
Saat berkunjung, luangkan waktu sekitar 45 hingga 90 menit agar bisa menikmati setiap sudutnya dengan tenang.
Waktu terbaik untuk datang adalah pagi atau sore hari, ketika pencahayaan terasa lebih hangat dan suasananya lebih damai.
5. Sungai Arno dan Jembatan Ponte
Sisi romantis Pisa Italia bisa kamu temukan di kawasan Sungai Arno. Sungai ini membelah kota dan menjadi salah satu ikon paling menenangkan di wilayah Tuscany.
Berawal dari Pegunungan Apennine, Sungai Arno mengalir sejauh sekitar 241 kilometer melewati beberapa kota indah di Tuscany sebelum akhirnya bermuara ke Laut Liguria.
Di sepanjang tepi sungai, kamu bisa menikmati pemandangan yang memukau, terutama saat matahari mulai terbenam. Warna langit oranye keemasan yang terpantul di air menciptakan suasana hangat dan damai, cocok untuk berjalan santai atau berfoto.
Salah satu titik paling menarik di sini adalah Ponte di Mezzo, jembatan utama yang menghubungkan dua sisi kota Pisa.
Jembatan ini memiliki satu lengkung besar yang elegan, dengan panjang sekitar 89 meter dan tinggi sekitar 12,5 meter.
Setiap bulan Juni, jembatan ini menjadi pusat perayaan Gioco del Ponte, festival tradisional penuh warna yang menampilkan parade, musik, dan permainan khas warga Pisa.
6. Piazza dei Cavalieri
Setelah menikmati pemandangan Sungai Arno, kamu bisa berjalan sekitar 10–15 menit menuju salah satu alun-alun paling bersejarah di Pisa Italia, yaitu Piazza dei Cavalieri.
Dulunya, tempat ini menjadi pusat pemerintahan dan kehidupan politik Republik Pisa pada abad pertengahan. Pada abad ke-16, kawasan ini diubah oleh Cosimo I de’ Medici menjadi simbol kejayaan dan kehormatan bagi Ordo Ksatria Santo Stefanus.
Arsitek ternama Giorgio Vasari dipercayakan untuk merancang ulang alun-alun, dan hasilnya sungguh menakjubkan.
Di tengahnya berdiri patung Adipati Agung Tuscany, karya Francavilla dari tahun 1596, yang menambah kesan megah di area ini.
Baca Juga: Wajib Tahu! 8 Danau di Italia yang Menakjubkan untuk Liburan Impian
Di sekeliling piazza, kamu akan menemukan bangunan bersejarah seperti Palazzo della Carovana, yang kini menjadi gedung utama Università di Pisa, serta Gereja Santo Stefano dei Cavalieri dengan interior yang menawan dan penuh sejarah.
Suasana di Piazza dei Cavalieri terasa tenang dan klasik. Duduk sejenak di salah satu bangku sambil mengamati fasad bangunan berdekorasi khas Renaissance membuatmu seolah kembali ke masa lalu.
Waktu terbaik berkunjung adalah saat sore menjelang senja, ketika cahaya matahari menyinari dinding marmer dan menciptakan suasana hangat yang fotogenik serta nyaman untuk bersantai.
7. Museo dell’Opera del Duomo
Untuk kamu yang menyukai sejarah dan seni, Museo dell’Opera del Duomo adalah tempat yang tidak boleh dilewatkan saat berlibur ke kota Pisa.
Museum ini menyimpan berbagai koleksi seni dan artefak berharga yang berasal dari Katedral Pisa, Baptistery, dan Camposanto.
Salah satu daya tarik utamanya adalah patung asli dari Menara Pisa dan Katedral, yang dipindahkan ke museum demi pelestarian.
Di dalamnya, kamu bisa melihat patung, ukiran marmer, lukisan, serta benda-benda liturgi yang telah berusia ratusan tahun.
Setiap sudut museum menghadirkan cerita dan detail karya seni yang menakjubkan, membuat pengalaman berkunjungmu semakin mendalam.
8. Borgo Stretto dan Kawasan Belanja
Setelah menikmati sejarah dan budaya Pisa, kini saatnya merasakan sisi kota yang lebih hidup di Borgo Stretto, salah satu jalan utama dan kawasan belanja yang ramai di Pisa Italia.
Jalanannya berbatu dan dikelilingi oleh bangunan tua dengan arsitektur klasik. Di sepanjang jalan, kamu bisa menemukan berbagai toko, butik, dan kafe khas Italia.
Banyak toko yang menjual barang lokal, mulai dari kerajinan tangan, souvenir, hingga produk fashion modern.
Selain berbelanja, jangan lewatkan kesempatan untuk bersantai di kafe sambil menikmati kopi khas Italia atau gelato.
Lokasinya pun cukup dekat dari Piazza dei Miracoli, sehingga kamu bisa menggabungkan pengalaman bersejarah dan belanja dalam satu hari dengan mudah.
Penutup
Menara Pisa memang ikonik dan selalu jadi magnet wisatawan yang ingin datang langsung ke Pisa Italia.
Tapi, kota ini ternyata menyimpan banyak destinasi lain yang tak kalah seru untuk dieksplorasi.
Kalau kamu ke sana bareng Ayogogo di Private Tour, liburan pasti lebih nyaman dan bebas repot. Bahkan urusan visa Schengen Italia bisa langsung dibantu, membuat perjalananmu semakin praktis.
Jadi, kira-kira kapan kamu mau liburan ke Pisa dan kota-kota menarik lainnya di Italia? Ayogogo siap menemani kapan saja.
